Kali ini saya akan membahas sedikit mengenai ganda putri Indonesia, kenapa saya membahas ganda putri ?
ya memang Ganda Putri Indonesia menjadi membahasan yang menarik,
Seperti yang kita ketahui ganda memang menjadi andalan indonesia di berbagai turnamen termasuk turnamen bergengsi seperti All England,Kejuaraan Dunia, Olimpiade, serta Indonesia Open
Ketika Ganda Campuran & Ganda Putra masih menjadi andalan di turnamen tersebut ketika itu pula Ganda Putri mulai tidak di unggulkan lagi
Hal ini bisa di lihat dari ajang Indonesia Open dan Kejuaraan Dunia 2017
Hal ini bisa di lihat dari ajang Indonesia Open dan Kejuaraan Dunia 2017
Target PBSI di Indonesia Open 2017 hanyalah satu gelar di ganda putra
Hal ini memang tidak lepas dari menurunnya prestasi Ganda Campuran Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir yang konsisten dalam beberapa turnamen, tetapi itu sebelum liliyana natsir belum cedera, ketika cedera lagi lagi Praveen Jordan dan Debby Susanto belum bisa melanjutkan tren Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir
Bila kita biasanya kita mengandalkan 3 tumpuan yaitu Ganda Putra, Ganda Putri dan Ganda Campuran
maka sekarang kita hanya menggandalkan Ganda Putra dan Ganda Campuran
maka sekarang kita hanya menggandalkan Ganda Putra dan Ganda Campuran
Apakah kini menjadi peningkatan ?
Ya jelas ini penurunan dratiss!!!!!!!!
Ya jelas ini penurunan dratiss!!!!!!!!
Saya sendiri merasa Ganda Campuran lebih baik daripada Ganda Putri coba lihat sekarang Ganda Campuran masih ada Praveen Jordan & Debby Susanto, yang sekarang menduduki peringkat 6 Dunia dan Senior mereka Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir berada di posisi 10 besar
Bagaimana dengan ganda putri ?
setelah menurunnya prestasi dan ranking senior mereka
Gresyia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari
Prestasi mereka menurun karena Cederanya Nitya Krishinda Maheswari yang sekarang sudah operasi tetapi belum bisa bermain di lapangan karena belum fit 100%
Nitya mengalami cedera saat turnamen Badminton Asia Championships 2016 saat itu Nitya dan pasangannya gresyia polii harus melakoni laga yang sangat melelahkan 161 menit saat menghadapi Ganda Putri Jepang Naoko Fukuman/Kurumi Yanao 21-13, 19-21, dan 22-24
Lalu kemanakah ganda putri junior kita ketika Nitya belum pulih dari cedera dan belum dipasangnya Gresyia polli dan Apriyani Rahayu ?
Pemain Junior mereka memang mengikuti turnamen bergengsi dengan harapan bisa memenangkan turnamen tersebut
Tetapi kenyataan pahit dan rasa kecewa harus menghampiri pengemar bulutangkis
Bagaimana tidak dari tahun 2016-2017,
Berapa turnamen yang dikuti ???
Hanya Vietnam Grand Pix 2016 yang mereka dapat, gelar tersebut di dapat dari Rosyita dan Della Destiara Haris yang menang atas Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta 21-11, 21-15 dan di lanjutkan dengan kemenangan Gresyia polli/Apriyani Rahayu di Thailand beberapa waktu yang lalu
Selama kurang lebih 1 tahun Ganda Putri Indonesia hanya mendapatkan 1 Gelar 1 Tahun= 1 Gelar sadiss
Siapa sih pelapis Gresyia Polli dan Nitya Maheswari yang sudah wara wiri jadi pengunjung di berbagai negara
1. Rosyita Eka Putri/Della Deristiara
Untuk saat ini mereka lah yang menjadi Ganda Putri Terbaik di Indonesia dengan peringkat 15 dunia dan raihan 1 gelar juara Grandprix 2016 dan Tahun 2017 prestasi terbaik Rosyita/Della maju ke babak perempat final di turnamen swiss open 2017
Mereka di kalahkan unggulan ke 8 Jepang Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto 2 set langsung 15-21 13-21 padahal waktu itu Rosyita Eka Putri/Della Destiara Haris merupakan unggulan ke empat
Menurut saya lebih baik mereka di bongkar karena bila di pasangkan terus ya tidak ada kemajuan pun lihat saja prestasi tahun 2016-2017
Padahal mereka Ganda Putri terbaik di Indonesia loh untuk saat ini
Spertinya Rosyita eka putri lebih cocok bila di pasangkan dengan senior
Padahal mereka Ganda Putri terbaik di Indonesia loh untuk saat ini
Spertinya Rosyita eka putri lebih cocok bila di pasangkan dengan senior
2. Anggia Shitta Awanda/ Ni Ketut Mahadewi Istirani mereka menduduki peringkat 21 dunia
Prestasi terbaik mereka Runner Up Macau Open 2016 di final di kalahkan unggulan pertama asal china Chen Qingchen/Jia Yifan 15-21 13-21
Untuk tahun 2017 prestasi terbaik Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istirani Hanyalah perempat final Thailand Master 2017
Mereka terhenti di saat menghadapi Huang Dongping/Li Yinhui 21-16, 16-21 Retired, Ni ketut mengalami cedera saat pertandingan berlangsung
3. Tiara Rosalia Nuraidah/Rizki Amelia Pradipta 24 BWF
Mereka merupakan pasangan yang cukup sensasional maklum mereka pernah mengalahkan Ganda Putri China di Indonesia Open 2015
Mereka lah yang di gadang gadangkan akan menjadi Ganda Putri terbaik
Tetapi lagi lagi itu cuman di gadang-gadang, mereka tidak bisa meneruskan tren positif mereka
Prestasi terbaik Runner Up Vietnam Open 2016 dan tahun 2017 prestasi terbaik mereka hanya perempat final Tahiland Master 2017
Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai lah yang melibas mereka dengan dua set 21-14 21-14
Itulah sederat Ganda Putri Indonesia yang saat ini menjadi andalan indonesia
Tetapi sayang di antara mereka belum ada yang bisa menjuarai turnamen di tahun 2017 dan kritik pun langsung menyerang mereka
Kalau tidak salah ada yang pernah bilang " kalian tidak pernah tau bagaimana latihan berat yang kami alami , kalian hanya bisa berkomentar saja" intinya dia bilang bahwa selama dipelatnas mereka telah latihan keras dan berat
Pertanyaanya
Sebegitu berat kah latihan kalian sehingga kalian tidak bisa menjadi juara di turnamen internasional?
Anda tau bemain china ada pemain perempuan ganda campuran + ganda putri china yang mengatakan "bermain dua nomer di turnamen bergengsi tidak begitu berat dibandingkan latihan kami selama ini"
Karena mereka tau bila ingin menjadi pemain yang di takuti dan disenggani lawan kita perlu bekerja keras
Lalu bagaimana dengan pemain kita ?
Mereka kebanyakan merasa kalah duluan sebelum perjuang.
Mungkin sebab itu mereka sering dikalangkan non unggulan maupun unggulan biasanya kalau non unggulan skor ketat
Kalau lawan unggulan skor luar biasa 10-15 skor
kalau Ganda putri kita masuk di pelatnas negara china dengan prestasi sedemikian rupa sama sperti di indonesia
Saya jamin mereka tidak akan bertahan lama di pelatnas tersebut
Saya jamin mereka tidak akan bertahan lama di pelatnas tersebut
Kalau mau contoh ya contoh yang bagus dong
Coba lihat bagaimana perjuangan dan kerja keras nitya/gresyia, hendra setiawan, tontowi ahmad yang sekiranya baik untuk panutan kalian untuk juara
Coba lihat bagaimana perjuangan dan kerja keras nitya/gresyia, hendra setiawan, tontowi ahmad yang sekiranya baik untuk panutan kalian untuk juara
Jangan mencontoh Muhammad bayu pangesthu yang cita-cita ingin menjadi juara dunia layaknya lin dan dan lee chong wei dengan prestasi bayu yang sudah dipahami dan telah mendunia di kalangan pencinta bulutangkis indonesia
Percuma dong raket yonex kalau prestasi kalian pas-pasan
Mungkin aku tau mengapa ibu susy susanti tidak mengirim ganda putri karena bu susy susanti tau bila dia mengirim ganda putri di kejuaraan dunia 2017 maka mereka akan menjadi makanan empuk para unggulan
Di turnamen internasional saja prestasi kurang bagus apalagi di Kejuaraan dunia ya bisa jadi lebih kurang bagus alias penghias draw kalau bahasa lainnya malu-maluin
Di turnamen internasional saja prestasi kurang bagus apalagi di Kejuaraan dunia ya bisa jadi lebih kurang bagus alias penghias draw kalau bahasa lainnya malu-maluin
Ku dengar bila penampilannya tidak bagus akan di keluarkan dipelatnas
Nah biasanya bila ada ancaman seperti itu mereka mau mengeluarkan jurus2 nya biar bertahan di pelatnas
Nah biasanya bila ada ancaman seperti itu mereka mau mengeluarkan jurus2 nya biar bertahan di pelatnas
Catatan : kalau mau jadi pemain yang melegenda ya kalian harus kerja keras
Kritik dan saran hanya semata-mata untuk kalian agar lebih berprestasi lagi toh bila kalian jadi pemain yang sukses kalian juga yang bangga
Kritik dan saran hanya semata-mata untuk kalian agar lebih berprestasi lagi toh bila kalian jadi pemain yang sukses kalian juga yang bangga
kalau prestasi begini saja maka ganda putri akan bernasib sama layaknya tunggal putra dan putri indonesia
By penulis blog
Komentar
Posting Komentar